Text
Jesus As A Coach
Buku karya Mas Pram ini menyingkap hal yang paling penting dikembangkan saat ini dalam komunitas agama ataupun gereja; yaitu pendampingan (coaching) yang inspiratif dan transformatif. Bukan pemuridan yang otoriter, bukan mentoring yang satu arah, bukan pula pengajaran yang dogmatis. Filsuf besar Paul Ricoeur dalam perenungan akhirnya mengatakan bahwa sesungguhnya manusia itu ialah I’homme capable; dengan 4 kesanggupan yang ada pada manusia (yaitu bicara, bertindak, mengenang dan juga mengoreksi diri) kita sejatinya adalah makhluk yang kapabel atau berkemampuan. Buku ini menjadi penting dan relevan, sebab ia menyingkap perlunya pendampingan agar setiap insan dapat bangkit dan hidup dalam kapabilitasnya yang khas, yang dengan itu semua akan menikmati berkat Tuhan senyata-nyatanya.
[Pdt. Dr. Martin Lukito Sinaga, Dosen luar-biasa di STT Jakarta dan di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara]
Penulis mengajak pembacanya memasuki dunia "coaching" dengan gairah serta minat yang besar, namun itu tak cukup. Pembaca yang berminat dan bergairah sekaligus mesti siap di"ganggu" dan didorong semakin melesak ke dalam kompleksitas dunia "coaching" itu. Namun demikian, ketika mendorong pembaca semakin masuk, penulis juga menampakkan kesungguhan dalam melakukan "pendampingan" pembacaan" atas tulisan-tulisannya, sehingga pembaca yang bergairah, berminat, dan "suka diganggu" tadi malah akan semakin dibantu untuk menemukan keindahan tiga "tarian" yang saya sebut di atas ketika memasuki lembar demi lembar dari buku ini."
[Pdt. Daniel K. Listijabudi, Ph.D., Dosen Tetap di Fakultas Teologi UKDW, Yogyakarta]
Tidak tersedia versi lain